×

Radio Frequency Ablation: Terobosan minim bedah atasi hipertiroid

Radio Frequency Ablation: Terobosan minim bedah atasi hipertiroid

Radio Frequency Ablation (RFA) merupakan terobosan terbaru dalam dunia medis yang dapat digunakan untuk mengobati hipertiroid tanpa perlu melakukan operasi besar. Hipertiroid adalah kondisi dimana kelenjar tiroid menghasilkan terlalu banyak hormon tiroid, yang dapat menyebabkan berbagai gejala seperti peningkatan denyut jantung, kelelahan, kelemahan otot, dan penurunan berat badan yang tiba-tiba.

RFA adalah prosedur non-invasif yang menggunakan gelombang radiofrekuensi untuk menghancurkan jaringan tiroid yang tidak normal. Prosedur ini dilakukan dengan menggunakan jarum yang dimasukkan ke dalam kelenjar tiroid di bawah bimbingan ultrasound. Jarum tersebut kemudian akan menghasilkan panas yang akan menghancurkan jaringan tiroid yang berlebihan. Proses ini dapat dilakukan dengan cepat dan tanpa rasa sakit, serta memungkinkan pasien pulang ke rumah pada hari yang sama.

RFA memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan prosedur bedah tradisional, seperti tidak adanya luka, risiko infeksi, atau perdarahan. Selain itu, prosedur ini juga memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi dan efek samping yang minimal. Pasien yang menjalani RFA biasanya dapat merasakan perbaikan gejala hipertiroid dalam beberapa minggu setelah prosedur.

Meskipun RFA masih merupakan terapi yang relatif baru, namun metode ini telah terbukti aman dan efektif dalam mengobati hipertiroid. Selain itu, RFA juga dapat menjadi pilihan terapi yang baik bagi pasien yang tidak dapat atau tidak ingin menjalani operasi bedah. Dengan adanya terobosan ini, diharapkan jumlah pasien yang menderita hipertiroid dapat semakin teratasi dengan lebih mudah dan nyaman.