Monumen Pahlawan Revolusi adalah sebuah monumen yang dibangun untuk menghormati para pahlawan yang gugur dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Monumen ini terletak di Jakarta, tepatnya di pusat ibu kota, dekat dengan Tugu Tani.
Sejarah dari Monumen Pahlawan Revolusi bermula dari ide Presiden Soekarno pada tahun 1957 untuk membangun sebuah monumen yang dapat mengenang jasa para pahlawan revolusi. Pada tahun 1961, pembangunan monumen ini dimulai dan selesai pada tahun 1963. Monumen Pahlawan Revolusi dirancang oleh arsitek Frederich Silaban dan timnya.
Monumen ini memiliki bentuk yang unik, terdiri dari tiga tiang yang melambangkan semangat perjuangan para pahlawan. Di bagian atas monumen terdapat patung pahlawan yang sedang menaikkan bendera merah putih, sebagai simbol kemerdekaan Indonesia. Monumen ini juga dilengkapi dengan taman yang indah dan air mancur yang menambah kesan megah dari monumen ini.
Selain sebagai tempat untuk mengenang para pahlawan, Monumen Pahlawan Revolusi juga sering dijadikan tempat untuk upacara kenegaraan dan acara-acara penting lainnya. Setiap tanggal 10 November, peringatan Hari Pahlawan, monumen ini sering menjadi tempat untuk upacara penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
Monumen Pahlawan Revolusi menjadi salah satu simbol keberanian dan semangat perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajah. Dengan adanya monumen ini, diharapkan generasi muda dapat terus menghargai jasa para pahlawan dan menjaga serta mempertahankan kemerdekaan yang telah dicapai dengan susah payah.