Kementerian Kesehatan Indonesia telah memperluas program rehabilitasi untuk para pecandu judol dan game online. Keputusan ini diambil sebagai upaya untuk mengatasi masalah kesehatan mental yang semakin meningkat akibat kecanduan permainan online.

Judol dan game online telah menjadi salah satu hiburan yang sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia. Namun, tanpa pengendalian yang baik, kecanduan terhadap permainan ini dapat berdampak negatif pada kesehatan mental para pemainnya.

Dalam upaya untuk membantu para pecandu judol dan game online, Kementerian Kesehatan telah memperluas program rehabilitasi yang telah ada. Program ini akan memberikan layanan konseling dan terapi bagi para pecandu, serta memberikan pendampingan untuk membantu mereka pulih dari kecanduan tersebut.

Selain itu, Kementerian Kesehatan juga akan bekerja sama dengan institusi pendidikan dan komunitas untuk memberikan sosialisasi dan edukasi mengenai bahaya kecanduan judol dan game online. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengontrol penggunaan permainan online dan menjaga kesehatan mental mereka.

Dengan adanya perluasan program rehabilitasi ini, diharapkan para pecandu judol dan game online dapat mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan untuk pulih dan kembali ke kehidupan yang sehat dan produktif. Kementerian Kesehatan akan terus berupaya untuk meningkatkan layanan kesehatan mental bagi masyarakat Indonesia, termasuk dalam mengatasi masalah kecanduan judol dan game online.