Ide mengakhiri hidup atau sering disebut suicidal thoughts merupakan kondisi mental yang serius dan perlu segera diatasi. Sayangnya, ide ini tidak hanya dialami oleh orang dewasa, tetapi juga remaja. Menurut penelitian, sekitar 1 dari 5 remaja pernah memiliki pemikiran untuk mengakhiri hidup.

Tanda-tanda dari ide mengakhiri hidup pada remaja bisa beragam, mulai dari perubahan perilaku, penurunan minat terhadap aktivitas yang biasa disukai, hingga penurunan performa akademik. Beberapa remaja juga mungkin menunjukkan perubahan fisik seperti kelelahan yang konstan, gangguan tidur, atau penurunan nafsu makan.

Penting bagi orang tua dan lingkungan sekitar untuk memperhatikan tanda-tanda ini dan memberikan dukungan serta bantuan kepada remaja yang mengalami ide mengakhiri hidup. Bicarakanlah dengan remaja tersebut secara terbuka dan jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan.

Selain itu, penting juga untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi remaja. Berikanlah perhatian dan kasih sayang yang cukup, serta ajaklah mereka untuk terlibat dalam aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat. Jangan ragu pula untuk mengajak remaja untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater jika diperlukan.

Ide mengakhiri hidup pada remaja bukanlah hal yang sepele dan perlu ditangani dengan serius. Dengan memberikan dukungan dan perhatian yang tepat, kita dapat membantu remaja untuk melewati masa sulit ini dan mencegah terjadinya tindakan yang merugikan diri mereka sendiri. Semoga remaja di sekitar kita selalu diberikan perlindungan dan keselamatan dalam setiap langkah hidupnya.