Berwisata dengan Odong-Odong dari Pengolahan Dana Desa
Odong-odong merupakan salah satu wahana transportasi tradisional yang sering digunakan untuk berkeliling kota atau desa. Biasanya, odong-odong ini dihias dengan berbagai lampu warna-warni dan berbagai dekorasi menarik lainnya. Odong-odong sering digunakan untuk acara-acara tertentu seperti pernikahan, festival, atau acara keagamaan.
Namun, di beberapa desa di Indonesia, odong-odong tidak hanya digunakan sebagai alat transportasi, tetapi juga sebagai wahana wisata yang menarik. Hal ini berkat pengolahan dana desa yang digunakan untuk mempercantik dan memperbaiki odong-odong agar lebih menarik bagi wisatawan.
Salah satu contoh desa yang berhasil mengembangkan wisata odong-odong adalah Desa Tegalrejo, Yogyakarta. Desa ini memiliki 10 unit odong-odong yang digunakan untuk mengantar wisatawan berkeliling desa. Odong-odong di desa ini sangat cantik dan unik, dengan dekorasi yang menarik dan lampu-lampu yang berwarna-warni.
Selain itu, Desa Tegalrejo juga memiliki berbagai atraksi menarik seperti pentas musik tradisional, pameran kerajinan tangan, dan berbagai kuliner khas daerah. Wisatawan yang datang ke Desa Tegalrejo bisa menikmati keindahan alam desa, belajar tentang budaya lokal, dan menikmati makanan-makanan lezat.
Pengembangan wisata odong-odong dari pengolahan dana desa ini memberikan dampak positif bagi masyarakat desa, terutama dalam hal peningkatan pendapatan. Selain itu, wisata odong-odong juga membantu melestarikan budaya dan tradisi lokal, serta mempromosikan pariwisata daerah.
Jadi, jika Anda berencana untuk berwisata ke Yogyakarta, jangan lupa untuk mengunjungi Desa Tegalrejo dan menikmati pengalaman berwisata dengan odong-odong yang unik dan menarik. Selamat berlibur!